Kejagung Periksa 1 Saksi Terkait Kasus Dugaan Korupsi Tol Japek
Kejagung melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) melakukan pemeriksaan terhadap satu orang saksi
KEJAKSAANNEWS| JAKARTA Agung (Kejagung) melalui Tim Jaksa Penyidik pada Direktorat Penyidikan Jaksa Agung Muda Bidang Tindak Pidana Khusus (JAM PIDSUS) melakukan pemeriksaan terhadap satu orang saksi, Senin (3/7).
1 orang saksi tersebut terkait dengan perkara dugaan tindak pidana korupsi pada pekerjaan pembangunan (design and build) Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated Ruas Cikunir-Karawang Barat, termasuk on/off ramp pada Simpang Susun Cikunir dan Karawang Barat.
Saksi yang diperiksa adalah AW, yang menjabat sebagai Vice President Divisi Finance PT Waskita Karya (Persero) Tbk. Pemeriksaan ini dilakukan dalam rangka memperkuat pembuktian dan melengkapi pemberkasan dalam perkara dugaan tindak pidana korupsi yang sedang diselidiki.
Proyek pembangunan Jalan Tol Jakarta-Cikampek II Elevated merupakan salah satu proyek infrastruktur yang memiliki dampak strategis dalam memperlancar arus lalu lintas di wilayah Jakarta dan sekitarnya. Namun, dugaan tindak pidana korupsi yang terkait dengan proyek ini mengundang perhatian pihak Kejaksaan Agung untuk melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut guna mengungkap kebenaran dan menindak tegas pelaku korupsi.
Pemeriksaan saksi AW diharapkan dapat memberikan informasi yang relevan dan menjadi bukti yang dapat digunakan dalam proses hukum. Kejaksaan Agung berkomitmen untuk menjalankan tugasnya secara profesional dan transparan dalam menangani kasus ini, dengan tujuan untuk mengembalikan kerugian negara akibat tindak pidana korupsi.
Hingga saat ini, Kejaksaan Agung masih terus mengumpulkan bukti-bukti dan melakukan pemeriksaan terhadap pihak-pihak yang terkait dalam kasus ini. Kolaborasi dengan instansi terkait juga tetap dilakukan guna mendapatkan informasi yang akurat dan melengkapi proses penyidikan.
Kejaksaan Agung mengajak masyarakat untuk turut serta dalam memerangi korupsi dengan melaporkan segala bentuk tindak pidana yang merugikan negara. Dukungan dari masyarakat diharapkan dapat membantu menciptakan tatanan pemerintahan yang bersih dan transparan, serta mewujudkan Indonesia yang lebih baik.
Editor :Yefrizal
Source : Kejagung
