Jaksa Agung ST Burhanuddin: Kami Butuh Putra-Putri Terbaik Bangsa Menjadi Bagian dari Korps Adhyaksa

Jaksa Agung juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak percaya pada pihak yang dapat mengurus atau mempermudah proses rekrutmen menjadi pegawai Kejaksaan.
JAKARTA - Proses penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Kejaksaan yang berada pada tahap ujian tertulis mendapat sorotan setelah ditemukan beberapa praktik kecurangan, seperti penggunaan joki dalam pelaksanaan ujian.
Jumlah peserta dari tahun 2023 yang mendaftar mencapai 214.207 peserta CPNS dan 1.132 peserta PPPK, dengan total penerimaan CPNS sebanyak 7.846 pegawai dan PPPK sebanyak 249 pegawai.
Jaksa Agung ST Burhanuddin mengungkapkan keprihatinannya terhadap temuan praktik perjokian yang telah ditangkap oleh Tim Pengamanan Sumber Daya Organisasi (SDO) Internal Kejaksaan di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Lampung.
Dalam keterangannya, Jaksa Agung menegaskan bahwa Kejaksaan berkomitmen untuk menerima pegawai dengan Sumber Daya Manusia (SDM) yang berkualitas dan tidak mentolerir praktik kecurangan dalam proses penerimaan.
Jaksa Agung Burhanuddin secara khusus menyoroti masalah tersebut dan menyatakan bahwa jika ditemukan ada yang mengganggu proses penerimaan dengan cara apapun, termasuk keterlibatan orang dalam atau pihak internal Kejaksaan, tindakan tegas akan diambil. Tim internal pengawasan di Intelijen akan diturunkan untuk memastikan transparansi dan objektivitas proses rekrutmen.
"Kami akan menurunkan tim internal pengawasan di Intelijen agar proses rekrutmen berjalan dengan transparan dan objektif, guna mendapatkan SDM yang berkualitas dan unggul untuk menjadi aparat penegak hukum," ujar Jaksa Agung.
Jaksa Agung juga memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak percaya pada pihak yang dapat mengurus atau mempermudah proses rekrutmen menjadi pegawai Kejaksaan.
"Kami membutuhkan putra-putri terbaik Bangsa untuk menjadi bagian dari Korps Adhyaksa," tambah Jaksa Agung.
Lebih lanjut, Jaksa Agung menyatakan bahwa kuota penerimaan pegawai yang besar pada tahun ini menunjukkan kepercayaan penuh pemerintah kepada lembaga Kejaksaan untuk melakukan penguatan melalui penambahan personil SDM.
"Saya percaya dengan penyelenggaraan penerimaan CPNS yang baik, akan menghasilkan SDM yang berkualitas baik," pungkas Jaksa Agung.
Editor :Yefrizal
Source : Kejagung